RIYADHOH QOLBU
Salam Hangat
Hati
merupakan raja dalam diri kita, dimana apabila hati kita tercampur
berbagai macam kekotoran dan segala dosa, itu merupakan tempat
bersarangnya syaitan yang terkutuk, semoga kita dilindungi oleh Allah
SWT. Dari godaan dan tipu muslihatnya.
Ketahuliah,
apabila hati kita telah dipenuhi oleh urusan duniawi, maka dengan mudah
syaitan akan menguasai dan mengontrol kehidupan kita, oleh karena itu,
kenali sejak dini kondisi hati kita, dalam proses mencapai kehidupan
yang tentram, kita perlu mangadakan pelatihan bagi hati kita, bagaimana
dia bisa menerima dan mensyukuri nikmat Ilahi.
Kehidupan
yang damai merupakan impian setiap orang, namun alangkah menderitanya
kita, apabila dalam hidup ini selalu diliputi oleh perasaan tidak
tenang, dan alangkah ruginya kita selama hidup ini diperbudak oleh hawa
nafsu yang tidak pernah kita didik, itu semua berwal dari hati.
Dengan
terus-menerus memperbaiki hati, mendidiknya menjadi lebih baik,
InsyaAllah kebaikan dan keberkhan hidup akan kita rasakan, segala
anugrah Allah SWT. Akan kita syukuri, kata-kata mengeluh tidak terucap
lagi, orang yang suka mengeluh adalah cerminan dari hati kita yang ingin
menuntut kesempurnaan, apapun yang kita alami itu semua adalah
kehendak-Nya, oleh karena itu maknailah segala persitiwa yang kita alami
dengan penuh rasa syukur, jangan menganggap persitiwa yang membuat kita
menderita sebagai sebuah keburukan, tetapi maknailah ia sebagai cara
Allah SWT. Meningkatkan derajat kita, karena setiap peristiwa InsyaAllah
ada hikamah yang terkandung di dalamnya.
Langkah-langkah mendidik hati:
Pertama
amati setiap peristiwa yang kita alami, dengarkan bagaimana respon hati
kita, apakah selalu mengeluh, iri, dengki terhadap kebaikan orang?
Kedua
setelah kita mendengarkan dan mengamati dorongan dalam hati kita,
renungkan, apa untunngnya kita berbuat dan berfikir seperti itu, toh
segala sesuatu itu dating dari Allah SWT. Kenapa kita harus iri?
Ketiga,
tegaskan pada diri kita sendiri, bahwa segala sesuatu milik Allah SWT.
Dan kepada-Nyalah kita memohon, kita memohon ampun dengan segala
perbuatan kita selama ini
Keempat, bersikap positif dengan segala sesuatu
Kelima,
terus menerus melatih hati kita untuk bersyukur dengan berbagi seperti
shadaqoh untuk membersihkan diri, dan bersikap positif dengan segala
nikmat-Nya.
InsyaAllah
apabila kita terus-menerus melatih hati untuk menjadi lebih baik,
bagaimanapun kondisinya yakinlah pertolongan Allah SWT. Dan
bimbingan-Nya akan selalu menyaertai kita.
Tetap semangat…!
Setiap yang mengunginkan perubahan yang lebih baik, maka ia akan berusaha maksimal, karena kesuksesan ditentukan oleh sebesar apa usaha kita, didiklah hati kita supaya lebih tangguh
ReplyDelete